Tag: Indonesia

Categories
Article

Pertarungan Daya Ingat Ekstrem di 2nd Indonesia Memory Championship 2016

3
Jakarta, 7 November 2016 – Keriuhan penonton membahana di lantai 2 EduPlex di bilangan Dago, Bandung, ketika menyaksikan pertarungan sengit antara Neli Syahida (Indonesia), Bjoern Gumboldt (Singapura), dan Omkar Kibe (India) pada babak final Human Calendar, 2nd Indonesia Memory Championship 2016. Mereka beradu cepat menentukan hari dari sebuah tanggal Kalender Masehi.

“March 23rd, 1627,” sebut panitia. “Tuesday,” sahut Bjoern hanya dalam waktu tiga detik. “August 8th, 2087,” pertanyaan berikutnya diajukan. Kali ini Neli yang terlebih dahulu menjawab “Friday!” dengan lantang. Omkar tampak sedikit tertinggal, namun tetap memberikan perlawanan. Untuk melakukan kalkulasi hari sedemikian rupa, mereka dituntut untuk mengingat kode bulan, kode abad, dan kode tahun yang berjumlah ratusan. Bukan kemampuan yang sederhana.

Sayang, Neli sebagai atlet daya ingat terbaik di Indonesia untuk cabang pertandingan Human Calendar, harus takluk oleh Bjoern dengan skor yang terpaut tipis. Meskipun demikian, Indonesia tetap berjaya di nomor-nomor pertandingan lainnya pada ajang 2nd Indonesia Memory Championship 2016 kali ini, yang digelar pada tanggal 5 – 6 November 2016 di Bandung.

Sebut saja Fakhri Shafly, seorang siswa SMAN 26 Jakarta, yang sanggup memukul mundur Bjoern dan Omkar di cabang Binary Numbers. Dalam lima menit, Fakhry sukses mengingat angka biner sebanyak 510 digit. Omkar, atlet pemegang gelar IMM (International Master of Memory) dari India, hanya mampu mengingat sejumlah 330 digit, sementara Bjoern menyerah dengan 114 digit saja.

Wicaksono Adi, mantan jurnalis dari Majalah SWA, juga menunjukkan kepiawaiannya bermain kata di cabang Random Words. Wicaksono berhasil mengingat 50 kata dalam waktu lima menit, mengalahkan atlet-atlet daya ingat lainnya termasuk Ying Zhou, atlet wanita pemegang gelar IMM dari China yang pada pertandingan kali ini hanya mampu mengingat 37 kata.

Selain nama-nama yang telah disebutkan, sekitar 75 orang peserta lainnya turut bertanding dalam 13 nomor pertandingan. Disaksikan ratusan pengunjung lainnya, mereka mengingat deret angka acak (Random Numbers), angka biner (Binary Numbers), kata acak (Random Words), nama dan wajah (Names and Faces), tanggal dan kejadian (Historic/Future Dates), gambar abstrak (Abstract Images), kartu remi acak (Playing Cards), rumus dan kata sandi (Formula and Passwords), gambar acak (Flash Pictures), hingga Human Calendar.

Setiap peserta dibagi ke dalam empat kategori berdasarkan usia mereka, yakni Kids/Anak-anak (≤12 tahun), Junior/Remaja (13-17 tahun), Adults/Dewasa (18-59 tahun), dan Senior (>59 tahun). Masing-masing memperebutkan posisi juara umum, juara per kategori, serta juara per nomor pertandingan. Hadiah uang tunai puluhan juta rupiah, piala, medali, dan sertifikat internasional dari International Association of Memory (IAM) dan Asia Memory Sports Council (AMSC), menjadi ganjaran bagi mereka yang berprestasi pada 2nd Indonesia Memory Championship 2016 ini.

OLYMPUS DIGITAL CAMERA
Pemenang 2nd Indonesia OPEN Memory Championship 2016

Dengan akumulasi skor tertinggi dari seluruh nomor pertandingan, Omkar Kibe didaulat sebagai Juara Umum pada 2nd Indonesia Memory Championship 2016 di kategori Terbuka (peserta nasional dan internasional). Sementara di kategori Nasional, Fakhry Shafly keluar sebagai Juara Umum, diikuti oleh Wicaksono Adi dan Shafa Annisa yang menjadi Juara Umum ke-2 dan ke-3.

OLYMPUS DIGITAL CAMERA
Pemenang 2nd Indonesia Memory Championship 2016

Kompetisi daya ingat merupakan ajang bergengsi yang telah dimulai sejak 1991 di London, Inggris. Dalam beberapa tahun terakhir, olahraga yang kerap disebut memory sports ini mengalami pertumbuhan terbesarnya di negara-negara Asia Pasifik, salah satunya Indonesia. Bahkan, putra-putri Indonesia selalu menjuarai berbagai kompetisi memory sports tingkat dunia.

Ledakan informasi yang terjadi di berbagai sektor dewasa ini, memang menuntut setiap individu maupun organisasi untuk mampu memilah, mengolah, mengingat, dan mengaplikasikan setiap data demi mendatangkan manfaat yang sebesar-besarnya. Dengan kesadaran bahwa daya ingat merupakan sebuah keterampilan otak yang dapat dipelajari, semakin banyak kalangan yang mempelajari metode-metode untuk meningkatkan kemampuan mengingat informasi.

Hal itulah yang mendorong Indonesia Memory Sports Council (IMSC), sebagai representasi dari Badan Memory Sports Dunia, untuk menyelenggarakan 2nd Indonesia Memory Championship 2016 ini. Yudi Lesmana GMM (Grandmaster of Memory) selaku Ketua Penyelenggara menyebutkan bahwa acara ini menjadi pemanasan bagi para atlet memori Tanah Air untuk menyambut 25th World Memory Championship, yang akan diadakan di Singapura pada bulan Desember 2016.

“Antusiasme para peserta 2nd Indonesia Memory Championship ini sungguh luar biasa, terutama para peserta dari Indonesia. Mereka datang dari berbagai kota, mulai dari Bandung, Jakarta, Bogor, Depok, Tangerang, Bekasi, Sangatta, hingga Tolitoli,” ungkap Yudi. Ia berharap akan lebih banyak lagi prestasi dan partisipasi yang bisa diberikan oleh masyarakat Indonesia bagi memory sports ini ke depannya. ●

Categories
Event

2nd Indonesia Memory Championship 2016 (English Version)

In the age of information overload, more and more people have been studying methods that enhance their ability to retain and recall enormous amounts of information. With the awareness that memory is a mental skill that can be learned and used in a wide variety of ways, there’s a phenomenal increase in the participation of memory competitions. In recent years, the biggest growth in the Mind Sport of Memory has been in the Asia Pacific Region. Indonesia, the world’s fourth most populous country, is one of them.

National Open Championship in Bandung, Indonesia

IMC 2014

The situation of Indonesia Memory Championship, November 2014

After successfully held The 1st Indonesia Memory Championship in 2014, Indonesia Memory Sports Association (IMSA) will be conducting another international scale memory championship in Bandung on the 5th of November 2016. This is a perfect opportunity for you, memory athletes, to show your unlimited passion for memory sports and to prepare yourself for the next World Memory Championship.

bandung

Many tourist attractions in Bandung, Indonesia

As one of the top tourism destinations in Indonesia, Bandung is well known for its cool calming weather, highland plantation area, varieties of food, and cheaper shopping destination for fashion products. Nestled between three mountains, this capital city of the West Java province has plenty of family-friendly attractions that cater to both adults and children of all ages.

That’s also probably a reason why Bandung is commonly referred to ‘Parijs Van Java’ (Paris of Java) for its rich heritage in arts and culture. Be it the food, shopping, or the gorgeous views, visitors come from all over the world to experience different things to do in Bandung’s exquisite atmosphere. More information about traveling to Bandung: http://wikitravel.org/en/Bandung.

Hotel Near Dago, Bandung

eduplex

Eduplex, café and co-working space in Bandung

Newly established in 2016, Eduplex is an education themed café and co-working space that provide a comfortable, relaxed, and inspiring place for the competitors of 2nd Indonesia Memory Championship 2016. More information about the venue: http://eduplex.id

COMPETITION INFO

Here are the details of The 2nd Indonesia Memory Championship 2016.

Date : Saturday – Sunday, 5th – 6th November 2016

Time : 09:00 – 17:00

Venue : EduPlex 4th floor, Jl. Ir. H. Juanda No. 84, Bandung,

West Java, Indonesia

Seat Capacity : 100 competitors

Participation Fee : USD 70/participant (foreign competitors)

IDR 300,000/participant (local competitors)

Registration Closing Date : 22nd October 2016 (foreign competitors)

29th October 2016 (local competitors)

PRIZE

The competition prize for the winners, both local and foreign, are as follows.

• 1st, 2nd, and 3rd Overall Champions:

Trophy + Medal + International Certificate + Prize Money

• 1st, 2nd, and 3rd Category Champions (Kids, Junior, Adults):

Trophy + Medal + International Certificate + Prize Money

• Winners of each discipline from every category (Kids, Junior, Adults):

Medal + International Certificate + Gift

AGE CATEGORIES

There are four age categories for competitors in a Memory Championship:

Kids – must be 12 years or under in the calendar year of the competition.

Junior – must be between 13 and 17 years old in the calendar year of the competition.

Adult – for those between the ages of 18 and 59 in the calendar year of the competition.

Senior – for those 60 years and over in the calendar year of the competition.

MEMORY DISCIPLINES

The competition will have 10 disciplines which comply with conventional national championship standard rules.

1. 5 Min Names and Faces

To commit to memory as many names and faces as possible within 5 minutes, and link the names to the right faces.

2. 5 Min Binary Numbers

To commit to memory as many binary digits (e.g. 101101) as possible within 5 minutes, and recall them perfectly.

3. 15 Min Random Numbers

To commit to memory as many random digits (1, 3, 5, 8, 2, 5, etc.) in complete rows of 40 digits within 15 minutes, and recall them perfectly.

4. 15 Min Abstract Images

To commit to memory the sequence of abstract images in as many rows as possible within 15 minutes, and recall the sequence correctly.

5. Speed Numbers – 2 Trials

To commit to memory as many random digits (1, 3, 5, 8, 2, 5, etc.) in complete rows of 40 digits within 5 minutes, and recall them perfectly. The best result of 2 attempts will be taken into account.

6. Historic/Future Dates

To commit to memory as many numerical historic/future dates as possible within 5 minutes, and link them to the correct fictional event.

7. 10 Min Playing Cards

To commit to memory as many separate packs (decks) of 52 playing cards as possible within 10 minutes, and recall the sequence correctly.

8. 5 Min Random Words

To commit to memory as many random words (e.g. dog, vase, guitar, etc.) in complete columns of 20 words as possible within 5 minutes, and recall them perfectly.

9. Spoken Numbers – 3 Trials

To commit to memory and recall as many Spoken Numbers as possible, with the interval of 1 number per second. The best result of 3 attempts will be taken into account.

10. Speed Cards – 2 Trials

To commit to memory a single pack (deck) of 52 playing cards in the shortest possible time, and recall the sequence correctly. The best result of 2 attempts will be taken into account.

3 NEW MEMORY CHALLENGES

In order to promote Mind Sport of Memory in Indonesia and the world, the organizers present a new memory challenges which will be witnessed by the public and media. Every challenge will be given in 3 minutes memorization time and 3 minutes recall time.

These tests will be having separate values from the other 10 disciplines, thus any results will not affect the final score which has been obtained by the competitors. For these challenges, the organizers provide prize money, medals, and certificates for the Top 3 of each of this new memory tests.

3 New Memory Challenges will be held shortly before the announcement of the overall results of 10 disciplines. Embracing the concept of interactive and fun challenges, here are the 3 New Memory Challenges:

  • 3 minutes, Fictional Formula and Random Password. A total of 21 questions, 11 formulas, 10 passwords with a combination of numbers and alphabets in 6 characters.

    3 min Formulas & Passwords

  • 3 minutes, Human Calendar. Answering the day of 100 random dates, months, and years.

    3 min Human Calendar

The scoring of each test will be stopped when the arbiter found the first wrong answer. For example, if a competitor answered 10 formula/password, while it turns out the third formula/password is wrong, then the fourth will not be scored even if it correct, thus making the competitor only scored two. The Flash Pictures challenges also comply with this rules. Especially for Human Calendar, the rules is similar to Historic Future Dates Event. The correct answer of the date given will be score 1 and the wrong answer of the date given will be score -0.5. The winner is the competitor who achieve the highest score of total correct and wrong answer.

Competitors do not have to remember all the questions in these tests. Memorization strategy, accuracy, and ability to control your emotions will be the key to victory.

SORRY, REGISTRATION IS NOW CLOSED

Best regards,

Yudi Lesmana

Chief of Indonesia Memory Sports Association

Save

Categories
Event

2nd Indonesia Memory Championship 2016 (Versi Indonesia)

Di tengah era luapan informasi, semakin banyak orang yang mempelajari metode-metode untuk meningkatkan kemampuan menyimpan dan memanggil kembali informasi dalam jumlah besar. Dengan kesadaran bahwa daya ingat merupakan sebuah keterampilan mental yang dapat dipelajari dan diterapkan di berbagai bidang, terdapat peningkatan luar biasa dalam keikutsertaan kompetisi daya ingat. Dalam beberapa tahun terakhir, pertumbuhan terbesar dalam olahraga daya ingat terjadi di wilayah Asia Pasifik. Indonesia, negara dengan populasi terbesar keempat di dunia, adalah salah satunya.

Kejuaraan Terbuka Nasional di Bandung, Indonesia

IMC 2014

Suasana kompetisi Indonesia Memory Championship, November 2014

Setelah sukses menyelenggarakan Indonesia Memory Championship yang pertama pada 2014, Indonesia Memory Sports Council (IMSC) akan kembali menggelar kejuaraan daya ingat berskala internasional di Bandung pada 5 November 2016. Ini merupakan kesempatan emas bagi Anda, para atlet memori, untuk unjuk kebolehan dan mempersiapkan diri menyambut 25th World Memory Championship, yang akan diadakan di Singapura pada bulan Desember 2016.

bandung

Berbagai daya tarik pariwisata di Bandung, Indonesia

Sebagai salah satu destinasi pariwisata utama di Indonesia, Bandung dikenal dengan udaranya yang sejuk, dataran tingginya, kulinernya yang beragam, serta tujuan berbelanja yang murah untuk produk-produk busana. Terletak di antara tiga pegunungan, ibukota provinsi Jawa Barat ini memiliki banyak atraksi yang menarik bagi orang dewasa maupun anak-anak.

Mungkin itu pula sebabnya Bandung kerap disebut sebagai ‘Parijs Van Java’ (Parisnya Jawa), di samping karena kekayaan seni dan budayanya. Baik itu karena makanannya, pusat-pusat perbelanjaannya, maupun pemandangan alamnya yang menakjubkan, pengunjung dari berbagai penjuru dunia berdatangan untuk menikmati langsung keistimewaan kota Bandung. Panduan perjalanan lebih lanjut mengenai Bandung: http://wikitravel.org/en/Bandung.

Hotel Dekat Dago, Bandung

eduplex

Eduplex, café dan co-working space di Bandung

Baru dibuka di tahun 2016, Eduplex merupakan café bertema pendidikan serta co-working space yang menawarkan kenyamanan dan inspirasi bagi para kompetitor 2nd Indonesia Memory Championship 2016. Informasi lebih lanjut mengenai lokasi ini: http://eduplex.id

INFORMASI KOMPETISI

Berikut adalah detail dari 2nd Indonesia Memory Championship 2016.

Hari/Tanggal : Sabtu – Minggu, 5 – 6 November 2016

Pukul : 09:00 – 17:00

Tempat : EduPlex Lantai 4, Jl. Ir. H. Juanda No. 84, Bandung,

Jawa Barat, Indonesia

Kapasitas : 100 kompetitor

Biaya Keikutsertaan : USD 70/peserta (kompetitor asing)

IDR 300,000/peserta (kompetitor lokal)

Batas Waktu Pendaftaran : 22 Oktober 2016 (kompetitor asing)

29 Oktober 2016 (kompetitor lokal)

HADIAH

Hadiah berikut ini berlaku untuk kompetitor lokal maupun asing.

• Juara 1,2,3 Umum :

Piala + Medali + Sertifikat Internasional + Uang Tunai

•Juara 1,2,3 per kategori (anak, junior, dewasa) :

Piala + Medali + Sertifikat Internasional + Uang Tunai

• Juara per disiplin per kategori (anak, junior, dewasa) :

Medali + Sertifikat Internasional + Gift

KATEGORI USIA

Kategori umur yang bertanding dalam kejuaraan ini adalah :

– ≤ 12 tahun (Kategori Kids/Anak-Anak)

– 13-17 tahun (Kategori Junior/Remaja)

– 18- 59 tahun (Kategori Adults/Dewasa)

– > 59 tahun (Kategori Senior)

NOMOR PERTANDINGAN

Kejuaraan ini akan mempertandingan 10 nomor yang mengikuti peraturan standar WMSC.

1. 5 Min Names and Faces

Mengingat sebanyak-banyaknya wajah dan nama baru dalam waktu 5 menit.

2. 5 Min Binary Numbers

Mengingat sebanyak-banyaknya digit angka binary acak (11001011…) dalam waktu 5 menit.

3. 15 Min Random Numbers

Mengingat sebanyak-banyaknya digit angka acak (373628201…) dalam waktu 15 menit.

4. 15 Min Abstract Images

Mengingat urutan gambar abstrak yang telah diacak dalam waktu 15 menit.

5. Speed Numbers – 2 Percobaan

Mengingat sebanyak-banyaknya digit angka acak dalam waktu 5menit (dua kali percobaan, hasil terbaik yang akan diambil).

6. Historic/Future Dates

Mengingat sebanyak-banyaknya tanggal/tahun suatu peristiwa fiktif dalam waktu 5 menit.

7. 10 Min Playing Cards

Mengingat urutan kartu remi yang telah dikocok sebanyak-banyaknya dalam waktu 10 menit.

8. 5 Min Random Words

Mengingat sebanyak-banyaknya urutan kata/benda acak dalam waktu 5 menit.

9. Spoken Numbers – 3 Percobaan

Mengingat digit angka acak yang disebutkan dengan interval 1 detik per 1 angka sebanyak 3 kali percobaan.

10. Speed Cards – 2 Percobaan

Mengingat 1 deck urutan kartu remi yang telah dikocok secepatnya dalam waktu kurang dari 5 menit.

Informasi lebih lengkap tentang nomor yang dipertandingkan:

http://www.worldmemorychampionships.com/wp-content/uploads/2014/04/10-Memory-Disciplines.pdf

3 TANTANGAN MEMORI BARU

Dalam rangka mempopulerkan memory sports di Indonesia dan dunia, panitia menghadirkan sarana baru dalam menguji daya ingat yang menarik untuk disaksikan oleh masyarakat umum dan media. Setiap tantangan pada uji ini akan diberikan waktu 3 menit untuk mengingat (3 minutes memorization time) dan 3 menit untuk menjawab (3 minutes recall time).

Uji ini akan memiliki nilai yang terpisah dengan 10 uji sebelumnya sehingga apapun hasilnya tidak akan mempengaruhi nilai akhir yang telah diperoleh. Panitia menyediakan hadiah uang tunai, medali, dan sertifikat untuk 3 besar pemenang dari masing-masing uji memory baru ini.

3 New Memory Challenges akan dilaksanakan sesaat sebelum pengumuman hasil seluruh pemenang 10 Memory Disciplines. Konsep uji ini menganut prinsip interaktif dan menyenangkan. Adapun 3 New Memory Challenges ini ialah :

  • 3 menit, Rumus Fiktif dan Password Acak. Sebanyak total 21 soal, 11 rumus, 10 password dengan kombinasi angka dan abjad sebanyak 6 karakter.

    3 min Formulas & Passwords

  • 3 menit, Human Calendar. Menjawab hari dari maksimal sejumlah 100 tanggal, bulan, dan tahun yang diacak.

    3 min Human Calendar

Perhitungan nilai dari setiap uji akan berhenti ketika arbiter menemukan jawaban salah yang pertama. Jika peserta menjawab 10 rumus/password, ternyata terdapat kesalahan pada rumus/password ketiga, maka password keempat dan seterusnya tidak akan dihitung walaupun benar sehingga peserta hanya mendapatkan nilai dua. Peraturan yang sama akan berlaku pada uji Random Flash Pictures. Khusus uji Human Calendar, setiap jumlah jawaban yang benar akan bernilai 1 dan setiap jawaban yang salah akan mendapat pengurangan nilai 1/2 (-0.5). Peraih nilai tertinggi akan menjadi juaranya

Peserta tidak perlu mengingat seluruh soal dalam uji ini. Strategi mengingat, ketelitian, dan kemampuan mengontrol emosi menjadi kunci kemenangan.

MOHON MAAF PENDAFTARAN TELAH DITUTUP

Salam hangat,

Yudi Lesmana

Presiden Indonesia Memory Sports Council

Categories
Article

Mind Mapping dalam Interpretasi Geowisata

20151123_085556

Slide ” Interpretasi Dalam Geowisata, Budi Brahmantyo, Sarasehan PAG, 23 Nov 2015 “

Mind Mapping cukup berperan penting dalam interpretasi geowisata. Dengan menggunakan mind mapping kita dapat menerjemahkan lokasi geowisata menjadi lebih runut, ilmiah dan menarik. Hal ini tentu menjadi wawasan baru bagi pengunjung lokasi geowisata dan nantinya akan menjadi output yang positif bagi perkembangan geowisata Indonesia.

Pada tulisan saya ini, saya akan mengulas lokasi geowisata Gunung Api Krakatau yang tentunya akan menarik sekali untuk dikunjungi  dan metode mind mapping berperan besar dalam pengembangan geowisata tersebut.

Tema besarnya ” Geowisata Gunung Api Laut Teraktif di Indonesia ”

20140615_093756Gambar : Gunung Anak Krakatau (taken by me, Juni, 2014)

Gunung Anak Krakatau merupakan salah satu gunung api aktif di Indonesia. Gunung ini menyimpan potensi geowisata yang tinggi terutama di bidang vulkanologi. Secara rona alam, gunung ini memiliki pemandangan sangat menarik untuk dijelajahi akan tetapi terkadang penyampaian informasi yang ada tidak tersampaikan dengan baik. Apakah papan informasi cukup mendiskripsikan itu semua?

IMG_20140615_092853

Gambar : Salah satu pemandangan Gunung Anak Krakatau yang bisa disampaikan secara ilmiah dengan metoda mind mapping

Bagi pengunjung yang expert tentunya bakal mencari tahu informasi lokasi geowisata ini melalui pencarian melalui bahan bacaan buku, majalah dan laman internet, akan tetapi hal ini tidak lazim terjadi bagi pengunjung awam yang hanya mengandalkan informasi dari guide atau ranger.

Pemahaman metode mind mapping diberikan kepada pengelola agen travel, guide ataupun ranger sehingga hasil pengamatan visual pengunjung dapat diwarnai dengan informasi yang lebih berwawasan ilmiah dan menarik. Dengan metoda mind mapping , kita dapat memberikan interpretasi yang lebih baik terkait :

  1. Sejarah Gunung Anak Krakatau,
  2. Proses vulkanologi,
  3. Cuaca sekitar
  4. Konsep cagar alam
  5. dan musim kunjungan

Krakatau

Mind mapping geowisata Gunung Api Anak Krakatau dapat menjadi  suatu konsep wawasan ilmiah yang baik bagi perkembangan geowisata populer dan tentunya dapat menjadikan Gunung Anak Krakatau  sebagai destinasi andalan bagi Provinsi Lampung, Indonesia.

file mind mapping bisa di akses  : https://atlas.mindmup.com/2015/12/201a653082420133b65f0398d418a0c4/geowisata_gunung_anak_krakatau/index.html

@arishms

 

 

 

 

Categories
Event

Indonesia Berhasil Meraih 2 Emas pada World Memory Championship 2014

Ajang kompetisi daya ingat terbesar tahun ini telah selesai dilaksanakan pada 11-13 Desember 2013 di Haikou, Hainan, China. Kejuaraan dunia, 23rd World Memory Championship (WMC) tahun ini dibuka oleh Kepala Pemerintahan Daerah Hainan dan Co-Founder WMC, Prof. Tony Buzan, diikuti oleh 187 peserta yang berasal dari 26 Negara. Kompetisi ini mempertandingkan 10 disiplin utama dalam pengukuran kecepatan dan kekuatan daya ingat yang terbagi atas 4 kategori yaitu anak – anak (berumur maksimum 12 tahun saat kejuaraan), remaja (13-17 tahun), dewasa (18-59 tahun), dan senior (berumur 60 tahun atau lebih). Ke-10 disiplin daya ingat yang dipertandingkan ialah :

  1. Mengingat wajah dan nama dalam waktu 15 menit
  2. Mengingat urutan angka binary acak (01001…) dalam waktu 30 menit
  3. Mengingat urutan angka acak (72816…) dalam waktu 60 menit
  4. Mengingat urutan gambar abstrak dalam waktu 15 menit
  5. Mengingat kejadian dan tahun dalam waktu 5 menit
  6. Mengingat urutan angka acak dalam waktu 5 menit
  7. Mengingat sebanyak-banyaknya urutan kartu remi yang telah dikocok dalam waktu 60 menit
  8. Mengingat urutan kata dalam waktu 15 menit
  9. Mengingat urutan angka acak yang diucapkan dengan interval 1 detik per 1 angka, dan
  10. Mengingat urutan 1 deck kartu remi (52 kartu) yang telah dikocok dalam waktu 5 menit

wmc1Pembukaan 23rd World Memory Championship, Haikou,Hainan, China

Kompetisi yang berlangsung sangat ketat dengan pengawasan dari World Memory Sports Council ini dimenangkan kembali oleh Grandmaster Jonas Von Essen, 22 tahun, asal Swedia, yang berhasil mengumpulkan nilai total disiplin daya ingat tertinggi yang membawanya menjadi juara umum dan berhak atas hadiah uang tunai, trophy, dan sejumlah hadiah dari sponsor acara Shi Hang Electronic.

Pada ajang ini, Indonesia mengirimkan wakilnya lewat Tim KPC Memory Indonesia yang diketuai oleh Grandmaster Memory Yudi Lesmana dengan menurunkan 5 peserta yaitu Fakhri Shafly (14 tahun, Jakarta), M. Dzakiendra (12 tahun, Kutai Timur), Shafa Annisa (10 tahun, Kutai Timur), Qonita (16 tahun, Kutai Timur) dan Yudi sendiri yang bertanding di kategori dewasa. Tim Indonesia berhasil memenangkan 2 nomor/disiplin dikategori anak-anak lewat Shafa dan M. Dzakiendra yang masing-masing meraih 1 medali emas pada disiplin mengingat wajah dan nama, dan mengingat urutan kata, unggul dari peserta tuan rumah China yang digadang-gadang akan memenangkan WMC kali ini. Selain itu Shafa juga berhasil meraih medali perak di nomor mengingat urutan angka acak yang diucapkan (Disiplin No.9) dan M.Dzakiendra menambah perolehan medali perunggu di nomor wajah dan nama. Total 4 medali yang berhasil dibawa pulang oleh Tim Indonesia (2 emas, 1 perak, 1 perunggu)

wmc2

Phill Chambers (Kiri) dan Tony Buzan (nomor 2 dari kiri) memberikan penghargaan kepada Shafa Annisa (10 Tahun) dan M.Dzakiendra (12 tahun) pada Closing Ceremony WMC

 wmc3Kompetitor China dan Indonesia (Shafa Annisa) berfoto bersama Chief Ethic WMC Dominic O’brian

Ketua Tim, Yudi, mengatakan bahwa sebelumnya kita memang sudah diunggulkan pada kategori anak-anak karena sudah sering memenangkan kompetisi daya ingat internasional sebelum WMC dilaksanakan seperti di Jepang bulan Mei lalu, Filipina (Juni), dan Hongkong (September). Namun di ajang ini, beberapa nomor lain berhasil dimenangkan anak-anak dari tuan rumah China, yang diatas kertas belum diketahui kekuatan mereka sebelum WMC dimulai karena China memutuskan tidak mengumumkan pencapaian internal seluruh atlet mereka ke publik lewat kompetisi-kompetisi lokal yang telah mereka lakukan hampir setiap bulan selama setahun ini.

Terlepas dari itu, sungguh peristiwa bersejarah dimana anak-anak Indonesia berhasil mengharumkan nama Indonesia lewat kompetisi daya ingat dunia dengan membawa pulang 4 medali dan ini menjadi sejarah serta bukti kembali bahwa anak-anak Indonesia memiliki otak yang luar biasa hebat.

Selain nomor individual diatas, WMC juga akan memberikan penghargaan International Master Memory (IMM) dan Grandmaster Memory (GMM) dengan persyaratan yang cukup berat yaitu mampu mengingat minimal 1000 digit angka acak dalam waktu 60 menit, 10 deck urutan kartu remi (520 kartu) yang dikocok dalam 60 menit, dan 1 deck kartu remi (52 kartu) yang dikocok dibawah 2 menit untuk gelar IMM dan syarat tambahan meraih total 5000 poin kejuaraan (dari 10.000 poin) untuk gelar GMM.

 wmc4

wmc5

Suasana Kompetisi WMC 2014 dan Prof. Tony Buzan (Presiden World Memory Sports Council) mengalungkan medali kepada Shafa Annisa

Dua peserta kategori remaja dari Indonesia, Fakhri dan Qonita pada WMC kali ini baru berhasil memenuhi 2 dari 3 persyaratan utama IMM sehingga masih perlu berlatih kembali untuk meraihnya pada tahun 2015. Fakhri, 14 tahun, sudah berhasil mengingat 1060 digit angka dalam 1 jam dan 1 deck urutan kartu remi yang telah dikocok dibawah 2 menit, namun ia belum beruntung dengan hasil mengingat 8 deck kartu remi (dari target 10 deck) yang dikocok dalam waktu 1 jam (disiplin no.7). Sedangkan Qonita,16 tahun, sudah berhasil mengingat 12 deck urutan kartu remi (dari target minimal 10 deck) dalam 1 jam namun belum berhasil pada nomor angka dalam 1 jam yang ditargetkan 1000 dengan hasil 580 angka yang diingat (disiplin no.3).

Ketua Tim, GMM Yudi Lesmana, sendiri mencapai hasil terbaiknya dengan 2 kali masuk dalam Top 10 overall dunia pada nomor mengingat sebanyak-banyaknya urutan kartu remi yang telah dikocok dalam waktu 60 menit  dengan mengingat 18,5 deck (962 kartu) dan mengingat 210 urutan kata dalam waktu 15 menit (posisi ke-4 overall) dimana kedua nomor ini menjadi rekor baru Indonesia yang dipecahkan atas namanya sendiri.

Lewat perolehan gabungan tim ini, Indonesia berhasil mendongkrak posisinya dengan berada di peringkat ke-6 dunia pada WMC 2014 (Total 26 Negara) , unggul dari India, Inggris, Japan, dan Algeria pada Top 10 Countries. Posisi ke-1 sampai ke-5 diatas Indonesia secara berurut ditempati Swedia, Mongolia, Jerman, China, dan Filipina.

Pemberian Sertifikat Akreditasi

Atas keseriusan, kekonsistenan, dan tekat yang kuat untuk mempromosikan Memory Sports di Indonesia, pada ajang 23rd World Memory Championship, World Memory Sports Council (WMSC) melalui Prof. Tony Buzan dan Raymond Keen OBE memberikan sertifikasi akreditasi kepada Yudi Lesmana (Ketua Tim) sebagai representatif WMSC di Indonesia dengan memimpin Indonesia Memory Sports Council (IMSC), Badan Memory Sports dibawah WMSC yang berdomisili di Inggris, setahun kedepan sampai akhir tahun 2015.

IMSC mempunyai program utama di tahun 2015 dengan mengadakan pelatihan-pelatihan teknik daya ingat di beberapa kota di Indonesia dan mengadakan kompetisi-kompetisi memory sports sebagai seleksi Tim menjelang World Memory Championship 2015. IMSC juga memiliki tugas untuk menyelenggarakan Indonesia International Open Memory Championship yang akan diikuti Negara-Negara di Asia pada September 2015 sebagai salah satu cara memperkenalkan memory sports di Indonesia. Dengan gambaran kegiatan diatas, IMSC akan melakukan audiensi  kembali kepada Kemendikbud dan Kemenpora dalam waktu dekat serta menggandeng sebanyak mungkin sponsor untuk mencerdaskan anak-anak Indonesia melalui memory sports di tahun 2015.

wmc6

wmc7Penerima sertifikat akreditasi memory sports council tahun 2015, dari Kiri ke Kanan: Japan, Indonesia (Yudi Lesmana), Malaysia, Singapore, Philippine, Taiwan, Arab, Hongkong, Chief Arbiter WMC Phill Chambers, Prof. Tony Buzan, Dominic O’brian, dan China

Dengan berakhir WMC tahun ini, berakhir pula Memory Competition Tour Tim KPC Memory Indonesia tahun 2014 dengan mencatat sejumlah prestasi membanggakan anak-anak Indonesia yang membuka mata dunia. Terima Kasih kepada PT. Kaltim Prima Coal  selaku sponsor utama kegiatan ini selama tahun 2014 lewat CSR nya bagi masyarakat Kutai Timur, Kalimantan Timur, dan Indonesia serta tak lupa Pemkab Kutim yang ikut mendukung anak-anak Kutai Timur berprestasi di Indonesia dan Dunia.

Prestasi Tim KPC Memory Sports Indonesia Sepanjang Tahun 2014 (Sebelum WMC 2014)

Kejuaraan Prestasi Kompetitor Keterangan
Japan Friendly Open Memory Championship, Tokyo

 

 Juara Umum Yudi Lesmana, GMM Mei, 2014

Listed in World Rank
Juara 2 Kategori Anak-anak Shafa Annisa
Juara 3 Kategori Anak-anak Dzakiendra
Philippine International Open Memory Championship, Quezon City

 

 Juara Umum Kategori Anak Dzakiendra Juni, 2014

Listed in World Rank
Juara 2 Kategori Anak Aisha Nadine S.
2 Emas, 4 Perak, 2 Perunggu overall Yudi Lesmana, GMM
1 Emas, 4 Perak, Kategori Anak Shafa Annisa
1 Emas, 1 Perunggu Kategori Remaja Fakhri Shafly
Hongkong International Open Memory Championship, Hongkong

 

 Juara Umum Kategori Anak Dzakiendra September 2014

Listed in World Rank
Juara 2 Kategori Anak Shafa Annisa
Juara 3 Kategori Anak Hanifasyam A
2 Emas, 2 Perak, 4 Perunggu overall Yudi Lesmana, GMM
1 Emas, 2 Perak, 3 Perunggu kategori anak Aisha Nadine S.
2 Perunggu kategori anak Aulia Nadia
1 Perunggu kategori remaja Fakhri Shafly
Indonesia Memory Championship, Jakarta Juara Umum (dan Juara 1 Kategori Remaja) Fakhri Shafly November 2014

Listed in World Rank
Juara 2 Overall (dan Juara 2 Kategori Remaja) Qonita Fitriannisa
Juara 3 Overall (dan Juara 1 Kategori Dewasa) Dominic Brian
Juara 2 Kategori Dewasa Wicaksono Adi
Juara 3 Kategori Dewasa Fransisca P.
Juara 3 Kategori Remaja Salwa Azzahra
Juara Umum kategori anak Dzakiendra
Juara 2 kategori anak Shafa Annisa
Juara 3 kategori anak Aisha Nadine S.

 Informasi lebih lanjut, silahkan kontak Indonesia Memory Sports Council :

Telp/hp : 0889-1420-888

Email : yudilesmana2005@yahoo.co.id atau yudilesmana@imsa.or.id (Ketua Tim)

Website : www.ingatangajah.com dan www.imsa.or.id

courtesy : @yudilesmana @arishms

Open chat
Konsultasi Disini
Hai kak👋
Ingin konsultasi? Lanjutkan chat dengan kami😉